RSS

Arsip Tag: sejarah

SEJARAH PRAMUKA INDONESIA

Salam Pramuka …!!!

Kita ketahui bahwa segala sesuatu didunia ini tentu adanya sejarah. Adanya Organisasi Gerakan Pramuka bukan tiba tiba muncul begitu saja, tetapi melalui banyak sekali proses yang dikatakan cukup panjang sekali. Sebagai seorang anggota Gerakan Pramuka kita hendaknya mengetahui sejarah kita sendiri. Seperti yang dikatakan bapak presiden Ir. Soekarno bahwa “JASMERAH” yang bisa kita artikan sebagai “JANGAN SEKALI KALI MELUPAKAN SEJARAH”. Ini menjadi bukti kepada kita bahwa mengetahui sejarah ini sangatlah penting. Jadi kepada anda anggota Gerakan Pramuka yang merasa belum mengetahui atau belum terlalu paham akan sejarah Gerakan Pramuka yang sangat panjang ini, saya telah menyediakan artikel mengenai sejarah Gerakan Pramuka yang terbagi dalam 3 judul besar yaitu : SEJARAH KEPANDUAN DUNIA, SEJARAH KEPANDUAN INDONESIA, DAN LAHIRNYA GERAKAN PRAMUKA. Baiklah silahkan disimak ya artikelnya.. 😀

images_040 - Salin


 

1. SEJARAH KEPANDUAN DUNIA

Pramuka sedunia adalah berawal dari aspirasi orang inggris yang bernama “ LORD ROBERT STEPHENSON SMIYTH BADEN POWELL OF GILL WELL ” , yang sekarang kita kenal dengan BAPAK PANDU DUNIA.

baden powel Lord Robert Stephenson Smiyth Baden Powell Of Gill Well

Beliau lahir pada tanggal 22 Februari 1857 di london,ayahnya adalah seorang Profesor Geometri di Universitas OXFORD bernama Prof . DOMINI Baden Powell ,meninggal dunia ketika Baden Powell masih kecil.

Istri Boden Powell bernama oleh St . CHAER SORME, lahir 22 Februari 1889, mereka menika pada tahun 1912, meninggal dunia pada tanggal 8 januari 1941 di Nyeri ,Kenya Afrika. pengalamannya di tulis dalam buku “ AIDS TO SCOUTING “

Awal Tahun 1908 Boden Powell menulis pengalannya dalam sebuah buku “ SCOUTING FOR BOYS” sebagai pembungkus acara latihan kepanduan yang dirintisnya di LKYO acara ini untuk laki – laki yang disebut “Boys Scout” kemudian oleh bantuan adiknya ( perempuan ) yang bernama “ AGNES “ pendiri kepanduan wanita yang bernama GIRL GENDES

Bersamaan dengan itu, pada tahun 1908 di Indonesia berdiri pula Organisasi yang bernama “ BUDI UTOMO “ yang ketuai oleh seorang Mahasiswa STOVIA ( kedokteran ) benama “ SUTOMO “ atas anjuran DR.Walidin sudiro husono.

Berdirinya Budi Utomo bukanlah hal yang tidak ada alasannya melainkan Bangkitnya semangat Kebangsaan yang dapat dilihat dari dua sisi yaitu :

Pertama           : Penderitaan bangsa indinesia yang sudah ber abad – abad di jajah oleh    kolonialis dan impirialis

Kedua             : semangat yang ter Aspirisi oleh keberhasilan Jepang melawan Rusia – China    dan Vietnam pada tahun 1905.

dr-soetomo-pendiri-budi-utomoDr. Sutomo pendiri Boedi Oetomo

Dari kedua sudut pandang diatas maka setelah Budi Utomo berkembanglah organisasi – organisasi lain seperti : SDI ( serikat Dagang Islam ) pada tahun 1911 ,serikat Islam ( S I ) pada tahun 1912 ,.tahun 1913 berdiri pula ISDV= indesche socialis democrate vergring ) yang berhaluan komunis , kemudian pada tanggal 17 maret 1915 di jakarta pemuda SATIMAN , KADARMAN dan SUMARDI mendirikan perkumpulan pelajar yang bernama Tri koro Dharmo,ber arti tiga tujuan muliya yaitu : sakti, budi, bakti

Pada mulanya yang diterima untuk menjadi anggota ialah pelajar jawa dan madura,dua tahun kemudian 1917 di perluas dengan penerimaan pemuda pelajar jawa,madura,bali dan lombok,Sidang TRI KORO DHORMO diubah menjadi “ JONG JAVA “

Kongres pertama Tri Koro Dhormo dilaksanakan pada tahun 1918 di Surakarta,Kongres ke IV di bandung dan Kongres ke VIII juga di bandung.Dalam tahun itu juga H.Achmad Dahlan seorang pendiri pendidikan Muhammadiyah menbentuk suatu Organisasi kepanduan yang bernama Hisbul Waton ( HW), yang sebelum tahun 1916 suda ada gagasan untuk kepanduan oleh S.P Mangkunegara ke-VII.

Berawal dari sinilah berkembangnya kepanduan Indonesia :

  1. Tahun 1912 PADVINDERS ( belanda ) LEDERLAN PADVINDERS ORGANIZATION ( NPO).
  2. Tahun 1914 Naderland Indesche Pavinders Organization ( N I P O ).
  3. Tahun 1916 Javasche Padvinders Organization ( J P O ) oleh S.P Mangkunegara ke– VII.
  4. Tahun 1918 Padvinders Muhammadiyah ( Hizbul Wathon ) Oleh H.Achmad Dahlan.
  5. Tahun 1920 Perpanduan Indonesia disebut Hizbul Wathon.
  6. Tahun 1928 pandu oleh Agus salim pendiri serikat Islam menyebut pandu Ansoh ( N U ) setelah peringatan sumpah pemuda dan dikenalnya lagi Indonesia Raya Ciptaan “ Wage Rodolf Supratman “ namanya berubah kembali menjadi pandu.dengan sebutan ( 28-10-1928 ) adalah pandu siaga,17-8-1945 pandu penegak,18-8-1945 pandu pandega bersama Ki-Hajar Dewantara.
  7. Tahun 1930 terjadi Fusi ( penyatuan ) mengubah nama menjadi kepanduan Indonesia ( K P I ).
  8. Tahun 1930 persatuan angkatan pandu indonesia ( PAPI).
  9. Tahun 1940 parkindo.
  10. Tahun 1943 Sheinen Skenandan ( saat jepang menjajah Indonesia )
  11. Tahun 1945 pandu rakyat indonesia.
  12. Tahun 1951 Ikatan pandu Indonesia ( Ipindo ).
  13. Tahun 1954 Popindo dan PKPI.
  14. Tahun 1958 seminar kepanduan.
  15. Tahun 1960 Ipindo dan PKPI melebur dalam Perkindo.
  16. Tahun 1961 Gerakan Pramuka berdasarkan Kepres No.238 tahun 1961 itulah yang di gunakan hingga kini penyerahan panji negara pada gerakan pramuka di lakukan pada tanggal 14 agustus 1961 yang kemudian di peringati sebagai hari lahir pramuka indonesia setelah sebelumnya pada tanggal 20 mei 1961 yang di tanda tangani suatu memorandum OF understanding ( MOU ) tentang gerakan pramuka
  17. Tahun 1967 Gerakan Pramuka Indonesia terdaftar di oeranisasi pandu sedunia,menyusul 1975 pandu putri indonesia

 

2. SEJARAH KEPANDUAN INDONESIA

pandu indonesiaPandu Indonesia

A ) Masa Penjajahan Belanda

  1. Kepanduan Indonesia berawal dari adanya cabang NPO ( Nederlandche Padvinders Organization ) pada tahun 1912 yang telah mempinyai Kwartir.
  2. Pada tahun 1916 berubah namanya dari NPO menjadi NIPV ( Nederlansche Indesches Padvinders Veerniging ).
  3. Pada tanggal 23 mei 1928 terbentuknya PAPI ( persaudaraan Antar Pandu Indonesia ygng merupakan Federasi dari pandu kebangsaan ,INPO,SIAP,NATIPU,dan PPS.
  4. Pada tahun 1930 berdirinya kepanduan Bangsa Indonesia ( KBI ) yang di rintis oleh JONG JAVA PADVINDERS / Pandu kebangsaan ( JJP / PK ).INPO dan PPS ( JJP-JONG JAVA PADVINDERS ) pandu kebangsaan ( PK ) berkas pandu kebangsaan indonesia.
  5. Antara tahun 1928 – 1935 munculnya semangat gerakan kepanduan indonesia baik yang bernapas kebangsaan maupun yang bernapas ke Agamaan seperti :

1. Kelompok Kebangsaan

  • pemuda indinesia ( P I )
  • Padvinders Organizatie Pasundan ( POP )
  • Pemuda Kesultanan ( PK )
  • Sinar Pandu Kita ( SPK )
  • Kepanduan Rakyat Indonesia ( KRI )

2. Kelompok ke Agamaan

  • pandu Anshor
  • Al – Wathon
  • Huzbul Wathon
  • Kepanduan Islam Indonesia ( K.L.L ).
  • Islam tesche Padvinders Organizatie ( IPO )
  • Tri Dharmo ( Kristen )
  • Kepanduan Katholik Indonesia ( KAKI )
  • Kepanduan Masehi Indonesia ( KMI).

April 1938, PAPI berkembang menjadi BPPKI ( Badan Pusat Persaudaraan Kepanduan Indonesia) baik yang bernapas kebangsaan maupun ke Agamaan.

Sebagai upaya untuk menggalang kesatuan dan persatuan Badan Pusat Persaudaraan Kepanduan Indonesia ( BPPKI ) merencanakan “ All Indonesia Jambore “ karena mengalami perobahan baik dalam waktu pelaksaan maupun kegiatannya, maka kemudian disepakati di ganti perkemahan kepanduan indonesia Demoem yang disingkat PERKINDO yang dilaksanakan di Jokjakarta pada tanggal 19 s/d 23 juli 1941.

B.MASA PENJAJAHAN PENDUDUKAN JEPANG

Sebutan kepada jepang adalah “ DAI NIPON “ pada masa itu sedang terjadinya perang dunia II Tentara jepang menyerang Belanda di Indonesia dan belanda meninggalkan Indonesia.

Partai – partai dan Organisasi Rakyat Indonesia termaksut gerakan kepanduan dilarang berdiri oleh jepang ,karna pandu menjugung tinggi nilai – nilai persatuan dan kesatuan,namun upaya menyelenggarkan kongres PERKINDO II tetap dilaksanakan,karna singkatan pandu indonesia tetap menyala dan membara di dalam dada setia anggota – anggotanya sebagai mana sekarang.

  1. MASA REPUBLIK
  2. Sebulan setelah indonesia menyatakan kemerdekaannya,rakyat dan bangsa indonesia dan beberapa Tokoh kepanduan di Jokyakarta bersepakat untuk membentuk panitia kesatuan kepanduan indonesia sebagai suatu panitia kerja,pembentukan suatu wadah organisasi kepanduan untuk seluruh bangsa indonesia dan segera mengadakan kongres kesatuan kepanduan indonesia.
  3. Tiga bulan dari perencanaan tersebut tepatnya pada tanggal 27 S/d 29 Desember 1945 dilaksanakan di Surakarta dengan hasil terbentuknya pandu rakyat indonesia ( PRI ) yang didukung oleh segenap pinpinan dan tokoh serta dikuatkan dengan “ Janji Ikatan Sakti ( JIS ) kemudian pemerintah Republik indonesia mengakui bahwa satu – satunya organisasi yang ditetapkan Mentri Pendidikan pengajaran dan kebudayaan No 93/ bab A Tanggal 1-2-1947.

Tahun-tahun yang sulit dihadapi oleh pandu rakyat indonesia karna sebutan belanda,bahwa pada peringatan tanggal 17 -8 -1948 waktu dinyalakan api unggun di halaman gedung pegangsaan timur No 56 Jakarta senjata belanda bahkan memaksa “ SOEPRAPTO “ menghadap ke ilahi Robbi,gugur sebagai pandu/sebagai potriot yang membuktikan cintanya pada negara ,tanah air dan bangsanya.

Di daerah yang diduduki belanda pandu rakyat dilarang berdiri, keadaan ini mendorong berdirinya perkumpulan lain seperti kepanduan putra indonesia ( KPI ) pandu putri Indonesia ( PPI ) kepanduan indonesia muda ( KIM ).

Masa perjuangan bersenjata untuk mempertahankan negeri tercinta merupakan pengabdian juga para anggota pergerakan kepanduan di indonesia ,kemudian ber ahirlah periode perjuangan bersenjata untuk menyatakan dan mempertahankan kemerdekaan itu,pada waktu inilah pandu rakya indonesia mengadakan kongres ke II di Jokjakarta pada tanggal 20 S/d 22 januari 1950. Kongres ini antara lain memutuskan untuk menerima kongsepsi baru yaitu memberi kesepakatan kepada golongan khusus untuk menghidupkan kembali bekas organisasinya masing – masing dan terbukalah suatu kesempatan bahwa pandu rakyat indonesia bukan lagi satu- satunya organisasi kepanduan di indonesia dengan

Menteri pendidikan pengajaran dan kebudayaan No 2344/kab tertanggal 6-9-1947 dicabutlah pengakuan pemerinta bahwa pantu rakyat indonesia merupakan satu- satunya wada kepanduan di indonesia .jadikeputusan No.93 / Bab A tanggal 1-2-1947 itu berakhir sudah

Kalau direnungi mungkin ada suatu anugra,sebab berapa puluh hari sesudah keputusan menteri no.2344 / Bab itu ,maka lahir – lahirlah organisasi kepanduan menyatakan kongrensi di jakarta .pada saat itulan tanggal 16 – 9 -1951 diputuskan berdirinya ikatan pandu indonesia (IPINDO) sebagai suatu federasi .pada tahun 1953 ipindo berhasil menjadi anggota kepanduan sedunia ,ipindo merupakan federasi kepanduan putra sedangkan organisasi putri terdapat 2 federasi yaitu PKPI ( persatuan kepanduan putri indonesia ) dan POPPINDO ( persatuan organisasi pandu putri Indonesia yang perna bersama-sama menyambut singganya LADY Bodel powell di Indonesia dalam perjalanannya ke Australia.

Dalam peringatan hari Proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia yang ke – X ,IPINDO menyelenggarakan jambore Nasional bertepat Ragunan, pasar minggu jakarta Tanggal 10 s/d 20 Agustus 1955. IPINDO sebagai wadah pelaksana kegiatan kepanduan ,mereka pula menyelanggarakan seminar agar dapat gambaran upaya untuk menjamin kemurnuian dan kelestarian hidup kepanduan,maka seminar tersebut diadakan di Tugu Bogor pada bulan Januari 1957.seminar Tugu ini menghasilkan suatu rumusan yang diharapkan dapat dijadikan acuan bagi setiap anggota kepanduan di Indonesia,dengan demikian diharapkan kepanduan yang ada dapat dipersatukan .

Setahun kemudian pada bulan November 1958 pemerintah Republik Indonesia melalui depertemen pendidikan mengadakan seminar di Coloto ,Bogor Jawa Barat, dengan topik “ Penasionalan kepanduan “ pada waktu itu jambore putra dilaksanakan di Raguman pasar minggu jakarta, maka PKPI menyelanggarakan perkemahan besar,untuk putri di desa semanggi bertepat di Ciputat yang dilaksanakan pada tahun 1959,bersamaan dengan itu IPINDO mengirimkan kontingennya ke Jambore Dunia di MT .MAKIKING FILIPINA


 3. KRONOLOGI GERAKAN PRAMUKA INDONESIA

Pramuka

  1. (peraturan yang timbul pada mas perintisan ) Ketetapan MPRS NO II / MPRS / 1960 tanggal 3 – `12 – 1960 tentang rencana pembangunan nasional semesta berencana.Pasal 330 Ayat C bahwa dasar pendidikan di bidang kepanduan adalah pancasila ,seterusnya penertiban tentang kepanduan (pasal 741) dan pendidikan kepanduan supaya pendidikan kepanduan lebih di Intensifkan dan menyetujui rencana pemerintah untuk mendirikannya Pramuka (pasal 349 Ayat 30), dan kemudian kepanduan supaya dibebaskan dari sisa – sisa “ LORD BADEN POWELL dalam lampiran “ C “ ayat 8.
  2. Ketetapan tersebut diatas memberikan kewajiban agar pemerintah melaksanakannya,maka presiden selaku mandataris MPRS pada tanggal 9 – 3- 1961 mengumpulkan tokoh- tokoh dan pemimpin Gerakan Pramuka di istana negara, pada hari kamis malam itulah presiden mengungkapkan bahwa pandu yang ada harus diperbaharui,metoda dan aktifitas pedidikan harus diganti,seluruh organisasi kepanduan yang ada dilebur menjadi satu nama yaitu “ Pramuka “ dengan menunjuk “ Sri Sultan Hemangku Buono, menteri P dan K Prof .Prijono ,Mentri pertanian DR.A.Azis saleh dan mentri Teranmigrasi,koprasi dan pembangunan masyarakat desa Achmadi dan terbitlah keputsan Presiden RI No. 112 tahun 1961 tanggal 5 – 4 – 1961 tentang panitia pembantu pelaksanaan pembentukan Gerakan Pramuka dengan saksama keanggotaan.pristiwa ini disebut dengan “ Hari Tunas Gerakan Pramuka “
  3. Setelah itu dengan keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 121 tahun 1961 tanggal 11- 4 – 1961 tentang panitia pembentukan Gerakan Pramuka yang terdiri dari : Sri Hemangku Buono IX ,Prof .Dr.A.Aziz Soleh ,AHMADI dan MULYADI Joyo Martono ( menteri sosial )
  4. Kemudian panitian tersebut mengolah Anggaran Dasar Gerakan Pramuka tersebut didalam lampiran keputusan Presiden RI No 238 tahun 1961 tanggal 20 mai 1961 tentang Gerakan Pramuka yang di sebut “ Permulaan Tahun Kerja “
  5. Dengan pernyataan para wakil Organisasi kepanduan indonesia dengan Ikhlas meleburkan diri kedalam Organisasi Gerakan pramuka di istana olahraga senayan jakarta pada Tanggal 30 juli 1961 yang kemudian disebut ‘ Hari Ikrar Gerakan Pramuka “
  6. Pada tanggal 14 Agustus 1961 ,terjadilah pelantikan mabinas ,Kwarnas dan Kwarnari di istana di ikuti DEFILE Pramuka untuk diperkenalkan kepada mesyrakat yang di dahului dengan penganugerahan panji-panji pramuka, yang disebut dengan Hari Pramuka dengan keputusan Presiden No 448 tahun 1961 tanggal 14 Agustus 1961.

soekarnoBapak Presiden Ir. Soekarno

logo 54

Gerakan Pramuka – 54 Tahun.


Baik Terima kasih kepada anda yang telah membaca artikel saya ini, Tentunya saya sebagai manusia tidaklah luput dari kesalahan, dan apabila dalam artikel saya ini ada kekeliruan mohon kiranya untuk memberikan kritikan dan saran kepada saya agar artikel ini menjadi lebih berkualitas.

Salam Pramuka …!!!

# stevensaja123.wordpress.com

 
Tinggalkan komentar

Ditulis oleh pada 6 September 2015 inci Pramuka, Sejarah

 

Tag: , , , , , , , ,